Gelar Workshop Ismuba, Majelis Dikdasmen PDM Kudus Inisiasi Kurikulum yang Humanis
PWMJATENG.COM, Kudus – Pada Sabtu, 6 Juli 2024, Majelis Dikdasmen PDM Kudus mengadakan workshop Keislaman dan Kemuhammadiyahan (Ismuba) di Aula SMK Muhammadiyah 1 Kudus. Workshop ini bertujuan untuk menginisiasi kurikulum yang lebih humanis.
Workshop ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua PDM sekaligus pembina Majelis Dikdasmen PDM Kudus, Ketua Majelis Dikdasmen PDM, anggota majelis, kepala sekolah, dan guru dari berbagai jenjang pendidikan Muhammadiyah di Kabupaten Kudus, mulai dari MI, SD, SMP, MTs, SMA, hingga SMK.
Dua pembicara istimewa turut memberikan materi dalam acara ini. Mereka adalah Iwan Junaidi, Ketua Majelis Dikdasmen PNF PWM Jawa Tengah, dan Nur Fajrie, akademisi dari Universitas Muria Kudus.
Dalam pembukaan acara, Suharyoko, Ketua Majelis Dikdasmen PDM Kudus, menyampaikan, “Sekolah Muhammadiyah di era sekarang harus maju dan berkembang serta memiliki keunggulan-keunggulan. Salah satunya adalah Ismuba yang hari ini kita mantapkan.”
Wakil Ketua PDM sekaligus pembina Majelis Dikdasmen PDM, Ahmad Hilal Madjidi, menambahkan, “Kita harus mampu merekonstruksi silabus Ismuba berbasis humanisme, tidak lagi sekadar knowledge-based. Selain itu, output yang ingin kita keluarkan adalah silabus yang ber-ISBN.”
Materi yang disampaikan dalam workshop ini menitikberatkan pada pengembangan kurikulum Ismuba yang humanis. Kurikulum ini diharapkan dapat menjawab tantangan pendidikan di era modern dengan tetap mengedepankan nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan.
Baca juga, Matlak dalam Konteks Fikih dan Astronomi: Sejarah dan Implikasinya bagi Umat Islam
Iwan Junaidi, sebagai salah satu pembicara, menjelaskan pentingnya pendekatan humanis dalam kurikulum. “Kurikulum yang humanis tidak hanya mengedepankan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan kepribadian siswa yang berakhlak mulia,” katanya.
Nur Fajrie menambahkan, “Dengan pendekatan humanis, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan ramah bagi semua siswa, sehingga mereka dapat berkembang secara optimal.”
Salah satu target utama dari workshop ini adalah menghasilkan silabus Ismuba yang ber-ISBN. Hal ini menunjukkan komitmen Majelis Dikdasmen PDM Kudus dalam memberikan standar pendidikan yang tinggi dan diakui secara nasional.
Ahmad Hilal Madjidi menjelaskan, “Dengan silabus yang ber-ISBN, kita memastikan bahwa materi yang diajarkan di sekolah-sekolah Muhammadiyah memiliki kualitas yang sesuai dengan standar nasional dan dapat diakses oleh lebih banyak institusi pendidikan.”
Workshop Ismuba yang diselenggarakan oleh Majelis Dikdasmen PDM Kudus ini merupakan langkah penting dalam mengembangkan kurikulum pendidikan yang lebih humanis dan berkualitas. Dengan kehadiran tokoh-tokoh pendidikan dan pembicara ahli, peserta workshop mendapatkan wawasan dan panduan yang berharga untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah.
Kontributor : Rofiq Addians
Editor : M Taufiq Ulinuha