PWMJATENG.COM, Surakarta – Sabtu lalu (11/5), SD Budi Mulia Muhammadiyah (Bumimu) Adiwerna dari Kabupaten Tegal menyambangi SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo. Kedatangan mereka bertujuan untuk belajar lebih banyak tentang program hafalan Al-Qur’an (tahfiz) dan persiapan International Class Program (ICP).
Kepala SD Bumimu, Asih Hidayatun, mengungkapkan bahwa kunjungan ini menjadi kesempatan emas untuk berbagi pengalaman terkait pengelolaan tahfiz dan persiapan kelas internasional. Di SD Bumimu, program tahfiz masih membutuhkan penyempurnaan karena keterbatasan sumber daya manusia, sementara persiapan kelas internasional memerlukan keseragaman pola pikir dari seluruh guru.
Dalam sambutannya, Kepala SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Nursalam, menyambut antusias kunjungan tersebut sebagai momentum bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah untuk saling menginspirasi dan maju bersama.
Program tahfiz di SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo dijelaskan oleh wakil kepala sekolah bidang kurikulum, Siti Junaidati. Mereka memiliki target hafalan Al-Qur’an hingga 3 juz dan telah menyiapkan berbagai program pendampingan dan pelatihan untuk mencapai target tersebut.
Baca juga, Muhammadiyah: Iduladha 2024 Jatuh pada 17 Juni
Selain program tahfiz, persiapan International Class Program (ICP) juga menjadi fokus. Program ini mencakup pembiasaan penggunaan bahasa Inggris, Arab, dan Jawa sehari-hari bagi warga sekolah. Semua ini dilakukan dalam rangka menyongsong kelas internasional di tahun ajaran mendatang.
Selain pembahasan tentang tahfiz dan ICP, kedua sekolah juga membicarakan peluang-peluang pengembangan lainnya, seperti pengelolaan keuangan dan pengembangan lini bisnis yang bisa dilakukan untuk kemajuan sekolah masing-masing.
Kunjungan ini menjadi titik awal kolaborasi yang erat antara kedua sekolah, di mana SD Bumimu dapat memperoleh wawasan dan strategi baru dalam mengelola program tahfiz dan persiapan kelas internasional, sementara SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo dapat menginspirasi dengan pengalaman dan praktik terbaik mereka.
Kontributor : Muhammad Arifin
Editor : M Taufiq Ulinuha