PWMJATENG.COM, Surakarta – Sebanyak 81 murid kelas VI SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo terlibat dalam kegiatan Pesantren Ramadan tahun 1445 H di sekolah mereka. Pesantren yang berlangsung dari Senin hingga Kamis di Jl. Dr. Muwardi No. 24, Purwosari, Laweyan, Kota Solo ini mengusung tema “Spirit Ramadan, Berjemaah Meraih Sukses yang Berkah dan Istikamah”. Dalam empat hari tersebut, para peserta diberikan materi yang mendalam sesuai dengan tema yang diusung.
Muhammad Iqbal Baehaqi, Ketua panitia kegiatan, menjelaskan bahwa fokus utama Pesantren Ramadan kali ini adalah penguatan nilai-nilai religiusitas dan pengembangan keterampilan hidup.
“Hal ini dilakukan dengan harapan agar para murid memiliki bekal keterampilan yang dapat memajukan potensi mereka di masa depan,” ungkapnya.
Kegiatan Pesantren Ramadan ini memiliki rangkaian kegiatan yang beragam dan bermanfaat. Pada hari pertama, Senin, para murid terlibat dalam kegiatan merangkai dan membagikan bingkisan lebaran kepada warga sekitar sekolah. Mereka belajar tentang kepedulian sosial dan gotong royong dalam berbagi rezeki.
Selanjutnya, pada hari kedua, Selasa, mereka mengikuti kajian parenting bersama orang tua/wali dengan menghadirkan narasumber Andie Kusuma Brata (AKB). Kajian ini bertujuan untuk mempererat hubungan keluarga dan memberikan dukungan bagi para murid menjelang ujian sekolah.
Baca juga, Lokasi, Khatib, dan Imam Salat Idulfitri Jawa Tengah Tahun 2024
Hari berikutnya, Rabu, diisi dengan kegiatan bedah film berjudul “Negeri 5 Menara”. Melalui film ini, para murid diajak untuk memperkuat kesungguhan dalam meraih cita-cita dan mengambil pesan moral tentang pentingnya kerja keras dalam meraih impian.
Kegiatan terakhir pada hari Kamis adalah menganyam rotan menjadi tempat pensil. Dalam kegiatan ini, para murid belajar keterampilan baru dari Kak Eko, narasumber dari komunitas “Tangan Rajin”, tentang cara menganyam rotan menjadi kerajinan yang bermanfaat.
Salah satu peserta, Ghaisan Ahmad Paramaditya, mengungkapkan kebahagiannya dalam kegiatan menganyam dengan rotan. Ini menjadi pengalaman baru baginya yang mengajarkan kesabaran dan kehati-hatian.
Dengan keberagaman kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai religius, kepedulian sosial, keterampilan hidup, dan kerja keras, Pesantren Ramadan di SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo memberikan bekal yang berharga bagi para murid dalam menghadapi tantangan masa depan.
Editor : M Taufiq Ulinuha