PWMJATENG.COM, Purworejo – SMP Muhammadiyah Jono Pondok Pesantren Darul Arqom (PPDA) Purworejo menggelar tasyakuran untuk santri kelas 9 di Gedung Sasana Saba Sangubanyu Grabag pada Kamis (08/06).
Fachri Al Faqih Kepala Kepondokan PPDA Purworejo menyampaikan agenda spesial ini merupakan agenda tahunan bagi santri siswa kelas 9 SMP Muhammadiyah Jono Bayan Purworejo yang merupakan angkatan ke 2 setelah dibuka program pondok pesantren.
“Agenda ini merupakan agenda spesial bagi santri kelas 9 yang digelar tahunan. Dengan pelaksanaan tahun ini merupakan angkatan ke 2 setelah ada program pondok. Harapannya agenda tahunan ini dapat berjalan semakin lebih baik dan meriah. Kita sudah ada pula program tingkat `Aliyah-nya Sekolah Menengah Atas. Gelaran yang lebih khidmad dan meriah pada kelas 12 tersebut pasca menyelesaikan program pengabdian,”ungkap Fachri Al Faqih.
Lanjut, Fachri bahwasanya proses pendidikan dan pengajaran tidak hanya saja di dalam kelas tetapi yang sebenarnya yakni ketika berada di masyarakat harus mampu turut serta berperan penting. Pada tingkat `Aliyah ada program pengabdian untuk masyarakat yang dimana ini merupakan momen santri untuk mengaplikasikan di masyarakat.
“Harapan ke depannya mereka tidak hanya hafal Al Quran belajar di dalam kelas tetapi juga menjaga hafalan Al Quran serta hingga mengaplikasikannya di masyarakat. Yang tadi masih di 15 juz Al Quran pada tingkat `Aliyah dapat mengkhatamkan hingga 30 juz seperti itu. Dan juga ilmu yang didapatkan tidak hanya untuk diri sendiri tetapi untuk orang lain untuk lingkungan, Muhammadiyah, organisasi, agama, nusa, bangsa dan negara,”pungkasnya.
Baca juga, Ketua Umum PP Muhammadiyah Tandatangani Prasasti Gedung Crystal Building UMKU
Momen ini turut dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), Ketua Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (Bayan), perwakilan Kepala Desa Jono, Tim Pengembang PP Darul Arqom Purworejo, Kepala TK-Paud Jono, Perwakilan SD Muhammadiyah Bayan, Wali santri kelas 9 dan tamu undangan lainnya.
Santri kelas 7 dan 8 serta kelas 10 turut serta memeriahkan dengan penampilan Tim Tapak Suci Santri Pondok Pesantren Darul Arqom Purworejo, Solo Vokal dan Gamelan Santriwan.
Santri menghafalkan beberapa surat yang memukau tamu undangan, wali santri dan bapak ibu guru. Dilanjut berganti santriwan menghafalkan QS Ar Rahman dikoordinir oleh santri Dzarif Mudzaffar dan santriwati menghafalkan QS Al Jumu’ah dikoordinir oleh santri Maryam Mufidah. Kemudian ditutup menyelesaikan hingga akhir juz 30. Target 3 tahun bagi santri, tetapi banyak mampu melebihi target yang telah ditetapkan dengan hafalan terbanyak yakni 16 Juz oleh santri Faisa Muhammad Winkis dan santriwati Nasyiatulaili Ashma` Dhiya. Adapun penghargaan santriwan/santriwati terbaik diberikan kepada santri Maryam Mufidah dan santri Dzarif Mudzaffar.
Penyematan tanda dan serah terima berkas dilakukan langsung oleh Erlinda Windiastranti selaku Kepala SMP Muhammadiyah Jono. Pada kesempatan ini pula diberikan beberapa penghargaan bagi santri berprestasi, santriwan/santriwati terbaik, hafalan terbanyak, hafalan terbaik dan lainnya yang penyerahan dilakukan oleh tamu undangan yang hadir dalam momen ini.
“Alhamdulillaah Tasyakuran kali ini telah usai dari santri PP Darul Arqom. Terlaksana dengn lancar. Semoga dapat melanjutkan pada sekolah jenjang tingkat atas dengan lebih berprestsi lagi, dapat mengamalkan ilmu-ilmu yang telah didapatkan di masyarakat dengan dan beradab serta menjaga adab,” harap Erlinda Windiastranti.
Apresiasi dari wali santri diberikan oleh wali dari Muhammad Fattah Gunidra dan Habiburrahman Fahri Al Farouq.
“Saya berterima kasih kepada PP Darul Arqom atas bimbingan, motivasi dan arahannya kepada anak kami. Sehingga, anak kami dapat menjadi seperti hari ini. Alhamdulillaah menjaga hafalannya dan insyaAllaah mempunyai akhlaq yang mulia. Ke depannya semoga PPDA SMP Muhammadiyah Jono semakin maju semakin berkembang dan semakin mencetak generasi bangsa yang berakhlaq mulia, ungkap Widowati Wahyuningsih Wali Santri Muhammad Fattah Gunidra.
Datang juga dari Joko Susilo wali santri Habiburrahman Fahri Al Farouq.
“Terima kasih kepada PPDA yang sudah memberikan yang terbaik buat putra putri kami sehingga mencapai pada capaiannya saat ini. Hafal Al Quran dan juga ilmu dunianya bisa tercapai. Semoga PPDA bisa lebih berkembang lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Joko Susilo.
Editor : M Taufiq Ulinuha