Berita

Peringati Hari Guru Nasional, Murid SD Muhammadiyah PK Solo Berkarya melalui Seni Kriya Dekoratif

PWMJATENG.COM, SOLO – Sebanyak 83 murid kelas II SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo membuat karya seni kriya dekoratif berupa buket permen dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN), Selasa (25/11/2025).

Koordinator tim kelas II sekaligus pengampu mata pelajaran Seni Budaya, Rini Dewi Puspitasari, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk penghormatan dan apresiasi terhadap jasa para guru dan tenaga kependidikan.
“Momen ini bukan sekadar tradisi. Kami ingin murid memahami esensi Hari Guru Nasional dengan menelusuri akar sejarah profesi guru di Indonesia dan mengkolaborasikannya dengan materi Seni Budaya,” jelasnya.

Kegiatan dimulai dengan upacara bendera di hall utama gedung sekolah. Agus Supardi, wali kelas VI B, bertindak sebagai pembina upacara dan menegaskan pentingnya peran guru sebagai pembentuk karakter.

“Ada dua cara menghargai guru. Pertama, perbaiki akhlak kalian. Ustaz-ustazah bahagia ketika melihat murid berperilaku baik. Kedua, tingkatkan prestasi di bidang yang kalian tekuni. Guru adalah pengganti orang tua di sekolah, maka hormatilah beliau sebagaimana kalian menghormati orang tua di rumah,” pesannya.

Setelah upacara, murid menerima penjelasan mengenai sejarah panjang perjuangan guru di Indonesia serta alasan 25 November ditetapkan sebagai Hari Guru Nasional.

Murid kemudian mulai praktik membuat buket permen sebagai bentuk seni kriya dekoratif yang menuntut kreativitas, keterampilan tangan, serta kemampuan memadukan warna dan bentuk. Mereka dibagi dalam kelompok berisi 5–6 anak. Setiap kelompok mendapatkan permen, double tape, kardus bekas, dan kertas lipat. Gunting serta pensil dibawa masing-masing murid.

Setiap wali kelas berperan sebagai fasilitator dengan langkah-langkah:

  1. Membuat pola bentuk buket yang disepakati kelompok.
  2. Menggunting pola pada kardus bekas.
  3. Menempelkan permen dengan komposisi warna yang menarik.
  4. Menghias buket menggunakan gambar atau tempelan kertas lipat.

Salah satu murid kelas II, Ezhil Farzana Bernessa, tampak antusias menyelesaikan buket permen miliknya.
“Perayaan HGN kali ini menyenangkan. Kami bisa mempraktikkan seni kriya dekoratif. Kegiatan ini juga mengajarkan kerja sama dan mengenalkan nilai kewirausahaan,” katanya.

Setelah seluruh kelompok selesai, karya mereka difoto untuk dokumentasi. Tiga buket terbaik dipilih berdasarkan kriteria keindahan bentuk, kerapian, dan kreativitas orisinal. Buket yang telah dinilai kemudian dibagikan untuk dinikmati bersama.

Perayaan HGN tahun ini tak hanya menjadi ajang penghormatan kepada guru, tetapi juga sarana penguatan karakter, kreativitas, dan kolaborasi murid SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo.

Kontributor: Nikmah Hidayati (Kaur Humas SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo) 0856-4048-4290
Editor: Al-Afasy

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE