
PWMJATENG.COM, Semarang – Kota Semarang bersiap menjadi tuan rumah ajang bergengsi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tenis Lapangan “Tugu Muda Cup 2025” kategori usia junior. Turnamen yang digelar pada 13–19 Oktober 2025 ini diselenggarakan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Lapangan Seluruh Indonesia (PELTI) Jawa Tengah dan menjadi salah satu event legendaris yang telah eksis sejak 1987.
Kejurnas ini akan diikuti sekitar 400 atlet muda dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka akan berlaga dalam enam kelompok usia, yakni KU 8, 10, 12, 14, 16, dan 18 tahun, dengan kategori tunggal putra/putri dan ganda putra/putri. Pertandingan digelar di beberapa venue ternama, seperti GOR Tri Lomba Juang, Lapangan Tenis Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Lapangan Tenis Universitas Negeri Semarang (UNNES), dan Lapangan Tenis Jatidiri.
Ketua Panitia sekaligus Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang, Masrukhi, menyampaikan bahwa Kejurnas Tenis Yunior “Piala Tugu Muda Cup 2025” merupakan bentuk kebangkitan kembali turnamen yang telah menjadi ikon Kota Semarang. “Kegiatan ini menjadi sarana pembinaan berjenjang bagi atlet muda, wadah pencarian bakat potensial, sekaligus ajang silaturahmi antarpecinta tenis di Indonesia,” ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Kuliah Bersama III lantai 9 UNIMUS, Selasa (7/10/2025).
Masrukhi juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang turut mendukung penyelenggaraan turnamen ini. Dukungan datang dari Pengurus Pusat PELTI, Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sumarno, KONI Jawa Tengah, serta sejumlah sponsor seperti Bank Mandiri Kanwil Jateng, Bank BSI, Bank Jateng Syariah, Dunlop Sports Indonesia, PT Sidomuncul, dan mitra swasta lainnya. Ia juga menegaskan bahwa sinergi berbagai lembaga menjadi kunci suksesnya pelaksanaan kejuaraan nasional ini.
Baca juga, Muhammadiyah Umumkan Jadwal Puasa Ramadan 2026, Catat Tanggal Resminya!
Selain itu, dukungan juga datang dari unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Tengah. Beberapa di antaranya adalah Wali Kota Semarang, Ketua DPRD Jateng, serta pimpinan perguruan tinggi seperti Universitas Diponegoro, Universitas PGRI, Universitas Semarang, Universitas Negeri Semarang, dan Universitas Muhammadiyah Semarang.

Ketua Pengprov PELTI Jawa Tengah, Samarinda, menambahkan bahwa Kejurnas Tugu Muda Cup seharusnya digelar rutin setiap dua tahun dengan Kota Semarang sebagai tuan rumah tetap. Namun, pandemi COVID-19 sempat membuat ajang ini berhenti sementara. “Tahun 2023 turnamen ini kembali digelar oleh Pengcab PELTI Kota Semarang, dan antusiasme masyarakat luar biasa. Turnamen ini selalu dinantikan oleh pencinta tenis di seluruh Indonesia,” katanya.
Samarinda menegaskan bahwa Kejurnas Tugu Muda Cup 2025 diharapkan mampu memperkuat citra Kota Semarang sebagai tempat lahirnya PELTI pada tahun 1936. Ia menilai, ajang ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga momentum untuk menegaskan posisi Semarang sebagai barometer turnamen tenis nasional.
Hingga awal Oktober 2025, panitia mencatat sebanyak 284 atlet telah resmi mendaftar. “Pendaftaran masih dibuka hingga 10 Oktober 2025, dan kami optimistis jumlah peserta akan terus bertambah,” ujarnya.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha