BeritaKabar Daerah

Viral! Ustaz MUI Tegaskan: Hidup Sejatinya Hanya Menunggu Waktu Salat

PWMJATENG.COM, Surakarta – Pernyataan mengejutkan datang dari Dai Champions Standardisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Dwi Jatmiko, yang menyebut bahwa hakikat hidup manusia sejatinya hanya untuk menunggu waktu salat. Hal tersebut ia sampaikan dalam Pengajian Rutin Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Mojosongo yang digelar di Masjid Baiturrahmah, Taman Jaya Wijaya, Solo, pada Ahad (6/7/2025) pukul 12.30 WIB.

“Dengan semangat tahun baru 1447 Hijriah, kita harus tetap istikamah dalam kebaikan dan menjaga kemabruran haji,” ujar Dwi Jatmiko di hadapan ratusan jamaah. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Haji Joko Santoso yang telah memfasilitasi pertemuan itu sebagai ajang silaturahmi dan pembinaan jamaah pascahaji.

Sebagai anggota Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Solo, Jatmiko menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai ukhuwah dalam kehidupan sosial. Ia menyebut empat prinsip penting dalam menjaga kemabruran haji, yaitu ta’aruf (saling mengenal), tafahum (saling memahami), ta’awun (saling menolong), dan takaful (saling menanggung).

“IPHI sebagai organisasi berhaji jangan hanya berhenti pada ritual ibadah, tetapi menjadi sarana menjaga rutinitas kebaikan, khususnya dalam memakmurkan masjid melalui salat berjamaah,” tegasnya.

Menurutnya, salat bukan sekadar kewajiban harian, melainkan momentum peneguhan hidayah. Ia menjelaskan bahwa dalam bacaan Al-Fatihah, manusia setiap hari memohon petunjuk dengan doa “Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm” yang berarti “Tunjukilah kami jalan yang lurus.” Permohonan itu, lanjutnya, sejatinya adalah bentuk komitmen hidup seorang Muslim untuk berjalan di jalan yang diridai Allah.

Baca juga, Ketika Doa Tak Kunjung Dijawab: Ujian atau Tanda Kasih Sayang-Nya?

“Al-Fatihah mengajarkan kita membedakan mana yang benar dan mana yang batil. Ini menjadi fondasi agar setiap langkah hidup dilandasi kesadaran religius,” jelas Jatmiko.

Pada kesempatan itu, ia juga mengutip Surah al-Jatsiyah ayat 20 yang berbunyi: “Hadzaa bashaa’iru linnaasi wahudan warahmatul liqawmin yuuqinuun” (Al-Qur’an ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk, dan rahmat bagi kaum yang meyakini). Ayat ini, kata dia, menjadi penguat bahwa Al-Qur’an adalah referensi utama umat Islam dalam menghadapi tantangan zaman.

Tak hanya itu, ia juga mengutip hadis populer dari Imam Bukhari, “Khoirukum man ta’allamal qur’aana wa’allamahu,” yang berarti “Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.” Pesan ini, lanjutnya, menjadi dorongan agar umat Islam terus menggali ilmu dan menyebarkannya sebagai amal jariyah.

Sementara itu, Ketua IPHI Mojosongo, Joko Santoso, dalam sambutannya menambahkan bahwa kehidupan setelah mati hanya bergantung pada tiga hal. “Ketika anak Adam meninggal dunia, terputuslah semua amalnya kecuali tiga, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakan,” tuturnya, mengutip hadis Nabi Muhammad SAW.

Ia pun menyampaikan bahwa IPHI Mojosongo berkolaborasi dengan Yayasan Umat Islam Sibela (YUIS) siap memfasilitasi anggota IPHI yang ingin mengabadikan hartanya dalam bentuk wakaf. Salah satunya adalah proyek pengembangan TK An Ni’mah yang berlokasi di Jalan Sibela Utara, Mojosongo, Surakarta.

“YUIS siap menampung 200 anggota IPHI yang ingin mengamalkan hartanya untuk pendidikan anak-anak. Ini adalah bentuk konkret dari sedekah jariyah yang manfaatnya terus mengalir,” pungkas Joko, disambut antusias oleh peserta pengajian.

Kontributor : Jatmiko
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE
#
https://adsii.or.id/sdm/pkvgames/https://adsii.or.id/sdm/bandarqq/https://adsii.or.id/sdm/dominoqq/https://lp3ibandaaceh.id/assets/pkvgames/https://lp3ibandaaceh.id/assets/bandarqq/https://lp3ibandaaceh.id/assets/dominoqq/https://argenerasiunggul.id/unggul/pkvgames/https://argenerasiunggul.id/unggul/bandarqq/https://argenerasiunggul.id/unggul/dominoqq/https://beliisuzu.com/cd/pkvgames/https://beliisuzu.com/cd/bandarqq/https://beliisuzu.com/cd/dominoqq/https://cheersport.at/doc/pkv-games/https://cheersport.at/doc/bandarqq/https://cheersport.at/doc/dominoqq/https://baznassurabaya.id/cgi/pkv-games/https://baznassurabaya.id/cgi/bandarqq/https://baznassurabaya.id/cgi/dominoqq/ https://tanjungsepang.com/ts/pkvgames/https://tanjungsepang.com/ts/bandarqq/https://tanjungsepang.com/ts/dominoqq/https://www.sna.org.ar/fuente/pkvgames/https://www.sna.org.ar/fuente/bandarqq/https://www.sna.org.ar/fuente/dominoqq/ https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/pkvgames/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/bandarqq/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/dominoqq/https://noorarfa.com/baku/dominoqq/https://noorarfa.com/baku/bandarqq/https://noorarfa.com/baku/pkvgames/https://cccr-nigeria.org/erp/pkvgames/https://cccr-nigeria.org/erp/bandarqq/https://cccr-nigeria.org/erp/dominoqq/https://deltamas.id/est/pkvgames/https://deltamas.id/est/bandarqq/https://deltamas.id/est/dominoqq/https://madinatunnajah.com/site/pkvgames/https://madinatunnajah.com/site/bandarqq/https://madinatunnajah.com/site/dominoqq/https://celvia.ee/platinum/pkvgames/https://celvia.ee/platinum/bandarqq/https://celvia.ee/platinum/dominoqq/https://niptify.ee/menu/pkvgames/https://niptify.ee/menu/bandarqq/https://niptify.ee/menu/dominoqq/https://ikafhusu.org/boos/pkvgames/https://ikafhusu.org/boos/bandarqq/https://ikafhusu.org/boos/dominoqq/
slot gacorhttps://smkn5-sby.sch.id/https://dss.unlp.edu.ar/https://central.nasrda.gov.ng/https://oku.unmaha.ac.id/