Terima Kunjungan PWM Riau, PWM Jateng Berbagi Kiat Sukses Kembangkan AUM

PWMJATENG.COM, Semarang – Suasana akrab dan penuh semangat terasa dalam pertemuan hangat antara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah dan PWM Riau yang digelar di Kantor PWM Jawa Tengah, Semarang, Rabu (21/5/25). Kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi biasa, tetapi menjadi momen strategis dalam upaya studi improvisasi kemajuan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di wilayah Jawa Tengah.
Wakil Ketua PWM Riau, Sutarmo, menyampaikan kekagumannya terhadap perkembangan Muhammadiyah di Jawa Tengah. Dalam sambutannya, ia mengungkapkan bahwa PWM Jateng menjadi inspirasi kuat bagi PWM Riau dalam memajukan persyarikatan dan AUM di daerahnya.
“Kami melihat langsung bagaimana PWM Jawa Tengah sangat maju dalam bidang dakwah, pendidikan, kesehatan, hingga pengembangan ekonomi umat. Ini luar biasa. Semoga kami bisa membawa semangat ini ke Riau,” ujar Sutarmo.
Kunjungan ini bertepatan dengan agenda rapat rutin pleno PWM Jawa Tengah, sehingga memungkinkan terjadinya diskusi yang intensif antara kedua belah pihak. Para pimpinan dari kedua PWM berdiskusi mengenai strategi pengelolaan AUM, pola dakwah kultural, serta kolaborasi sinergis antara organisasi dan masyarakat.
Sutarmo menambahkan bahwa studi banding seperti ini sangat penting dilakukan untuk memperkuat jaringan antarwilayah dalam tubuh Muhammadiyah. Ia meyakini, dengan semangat kebersamaan dan saling belajar, kemajuan persyarikatan akan semakin cepat terwujud.
“Kami ingin belajar bagaimana cara PWM Jateng membangun AUM yang kuat, berkelanjutan, dan berdaya saing tinggi. Apa yang dilakukan PWM Jateng adalah contoh nyata keberhasilan pengelolaan organisasi modern,” tuturnya.
Baca juga, Haedar Nashir: Jadikan Gerakan Islam Berkemajuan sebagai Jiwa Kehidupan Warga Muhammadiyah!
Sementara itu, Ketua PWM Jawa Tengah, Tafsir, menyambut hangat kehadiran PWM Riau. Ia menilai bahwa silaturahmi dan tukar pengalaman ini akan memberikan energi baru bagi kedua wilayah dalam mengembangkan gerakan Muhammadiyah.
“Pertemuan ini bukan hanya berbagi pengalaman, tapi juga memperkuat ruh persaudaraan dalam gerakan Muhammadiyah. Kami berharap, dari diskusi ini akan lahir inspirasi baru untuk kemajuan umat,” jelas Tafsir.

Tafsir menekankan pentingnya sinergi antarwilayah Muhammadiyah dalam menjawab tantangan zaman. Menurutnya, AUM bukan hanya soal aset, tetapi juga tentang kebermanfaatan sosial yang nyata di tengah masyarakat. Ia berharap PWM Riau dapat mengadopsi praktik-praktik baik dari Jawa Tengah, dan sebaliknya PWM Jateng juga belajar dari pengalaman PWM Riau.
“Silaturahmi seperti ini sangat penting untuk saling menyemangati dalam berjuang. Jangan sampai kita hanya sibuk di wilayah masing-masing, padahal Muhammadiyah adalah gerakan besar yang bisa saling mendukung,” tambahnya.

Dalam kunjungan tersebut, PWM Riau juga mengamati langsung beberapa unit AUM unggulan di Jawa Tengah, termasuk lembaga pendidikan, layanan kesehatan, serta pusat ekonomi umat yang telah mandiri dan profesional. Mereka mencatat banyak hal yang bisa diterapkan di Riau, termasuk dalam hal manajemen kelembagaan, pelibatan kader muda, hingga pemanfaatan teknologi informasi.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha