
PWMJATENG.COM, Klaten – SMPI-PK Muhammadiyah Delanggu menggelar acara spesial bertajuk “Happy in Ramadhan” yang menghadirkan pagelaran Wayang Golek Pitutur di aula sekolah, Senin (17/3/24). Acara ini diikuti oleh seluruh siswa dan menghadirkan Pujiono dari Boyolali sebagai dalang utama.
Kepala SMPI-PK Muhammadiyah Delanggu, Rahmawati Dwi Wulandari, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat nilai-nilai ketauhidan serta menanamkan kecintaan terhadap budaya Islami di kalangan siswa. Menurutnya, pembelajaran agama yang dikemas dalam seni tradisional dapat lebih mudah diterima oleh para pelajar.
“Kami berharap kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa, sekaligus memperdalam pemahaman mereka tentang keimanan dan nilai-nilai Islam,” ujar Rahmawati.
Dalam pagelarannya, Ki Bagus Pujiono menyampaikan materi ketauhidan melalui kisah-kisah inspiratif yang dikemas dalam Wayang Golek Pitutur. Dengan gaya khasnya, ia menyelipkan pesan moral dan nilai-nilai keislaman yang mudah dipahami oleh siswa. Interaksi aktif antara dalang dan peserta menciptakan suasana yang penuh semangat dan keceriaan.
Baca juga, Pekat Hitam Gurita Korupsi di Indonesia
Salah satu siswa, Aisyah, mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan ini. “Seru sekali! Biasanya belajar agama itu hanya di kelas, tapi kali ini lewat pertunjukan wayang. Jadi lebih mudah dipahami dan tidak membosankan,” katanya.

Kegiatan “Happy in Ramadhan” menjadi momentum berharga bagi para siswa untuk belajar agama dengan cara yang lebih menarik. Antusiasme peserta terlihat dari keseriusan mereka menyimak setiap adegan yang ditampilkan. Tidak hanya itu, acara ini juga menjadi bentuk komitmen SMPI-PK Muhammadiyah Delanggu dalam menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya akademis tetapi juga membangun karakter Islami.
Rahmawati menambahkan bahwa sekolah akan terus berupaya menghadirkan metode pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan. “Kami ingin siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia dan pemahaman agama yang kuat,” tegasnya.
Kontributor : Pujiono
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha