Hari Ber’Aisyiyah Purworejo: Gerakan Literasi Sejak Dini Resmi Diluncurkan!

PWMJATENG.COM, Purworejo – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Purworejo meresmikan Gerakan Literasi Sejak Dini bagi siswa-siswi TK/KB/PAUD ‘Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) se-Kabupaten Purworejo. Peresmian ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ber’Aisyiyah yang digelar di Komplek Masjid Darussalam Kutoarjo pada Ahad (16/2/2025).
Acara ini dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Purworejo, Rita Purnama, yang didampingi Ketua PDA Purworejo, Nur Ngazizah, serta Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinpusip) Kabupaten Purworejo, Budi Hari Astuti.
Ketua PDA Purworejo, Nur Ngazizah, menjelaskan bahwa tujuan utama peringatan Hari Ber’Aisyiyah adalah menggembirakan dan menggerakkan dakwah ‘Aisyiyah serta mempererat ukhuwah persaudaraan dengan berbagai organisasi perempuan lainnya.
“Hari Ber’Aisyiyah menjadi ajang bertemunya cabang, ranting, dan daerah dalam satu tempat untuk menunjukkan semangat kegembiraan dan menambah ghirah dalam berdakwah. Selain itu, kami juga menjalin ukhuwah dengan organisasi perempuan lain seperti GOW, PKK, Fatayat NU, Muslimat NU, dan IBI,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa peringatan ini diisi dengan berbagai lomba yang berkaitan dengan program ‘Aisyiyah, seperti LLHPB Sandang Pangan dan Barang Bekas, produk kearifan lokal dari MPK, lomba dakwah, video pembelajaran, dan pewara. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi ibu-ibu ‘Aisyiyah dari 10 majelis dan lembaga yang ada.
Salah satu agenda utama dalam peringatan ini adalah peluncuran Gerakan Literasi Sejak Dini, yang ditandai dengan pembacaan surat cinta untuk Bupati oleh Misha Ashandiya Nazla, siswa SD ‘Aisyiyah Unggulan Loano. Secara simbolis, Staf Ahli Bupati Purworejo, Rita Purnama, menyerahkan kartu anggota perpustakaan kepada perwakilan siswa TK dan orang tua mereka.
Dalam sambutannya, Rita menekankan pentingnya budaya literasi bagi generasi muda. “Pemerintah Daerah menyambut baik Gerakan Literasi PAUD ‘Aisyiyah. Semoga budaya literasi ini tidak hanya melekat pada anak-anak usia dini, tetapi juga orang tua serta masyarakat sekitar,” ujarnya.
Selain peluncuran gerakan literasi, acara ini juga menghadirkan Tabligh Akbar yang diisi oleh Wakil Ketua Bidang Majelis Tabligh dan Ketarjihan Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah, Lintal Muna. Dalam kajiannya, ia menyoroti pentingnya peran perempuan dalam mewujudkan masyarakat yang maju dan berkeadilan.
Baca juga, Belajar dari Surah Al-Fajr: Kesombongan Membawa Kehancuran, Takwa Mengundang Kemuliaan
“Perempuan berkemajuan memiliki tujuh karakter utama, yaitu iman dan takwa, taat beribadah, akhlak karimah, berpikir tajdid, bersikap wasatiyah, amaliah salihah, dan sikap inklusif. Semua ini harus dimulai dari keluarga dan lingkungan terdekat,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa perempuan harus memiliki semangat pembaharuan dalam kehidupan bermasyarakat, termasuk dalam bidang ekonomi dan sosial. “Membuka usaha ekonomi, meninggalkan rasa malas, serta rajin mengaji adalah beberapa langkah menuju perempuan berkemajuan,” tambahnya.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purworejo, Pujiono, mengapresiasi terselenggaranya Hari Ber’Aisyiyah sebagai bagian dari dakwah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah untuk mencerdaskan umat.
“Launching Gerakan Literasi ini merupakan tonggak awal menuju generasi emas 2045. Jika sejak dini anak-anak dikenalkan dengan literasi, maka mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang cerdas secara emosional, spiritual, intelektual, dan sosial,” ujarnya.
Ia berharap agar gerakan literasi ini terus dikembangkan di berbagai jenjang pendidikan di bawah Muhammadiyah, sehingga dapat mencetak generasi berakhlak mulia dan memiliki wawasan luas.
“Melalui gerakan ini, kita berharap anak-anak tumbuh menjadi insan yang cerdas dan berakhlak mulia, serta mampu membawa kemajuan bagi bangsa dan negara,” pungkasnya.
Peringatan Hari Ber’Aisyiyah ditutup dengan penyerahan apresiasi kepada para pemenang lomba dari berbagai majelis dan lembaga yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 1.500 peserta yang terdiri dari anggota PDA Purworejo, Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA), kepala amal usaha ‘Aisyiyah, komunitas ‘Aisyiyah, wali murid, serta masyarakat umum.
Kontributor : Akhmad
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha