Berita

TK dan KB Aisyiyah se-Cabang Kertek Gelar Kegiatan Manasik Umrah dalam Rangka Gebyar Muharram

PWMJATENG,COM, WONOSOBO – Pada peringatan tahun baru Islam kali ini agak berbeda dengan tahun – tahun yang lalu dilingkungan pendidikan anak usia dini khususnya di TK ABA dan KB Aisyiyah di cabang Kertek, pada hari Sabtu,14 Oktober 2017 sejak jam 07.00 WIB siswa siswi beserta orang tua dari Kelompok Bermain dan TK Aisyiyah secabang Kertek sudah rapi berpakaian putih putih tampak berkumpul disekolah masing-masing untuk bersiap-siap berangkat kelokasi kegiatan manasik umrah dalam rangka Gebyar Muharram 1439 H yang tergabung dalam Ikatan Guru Bustanul Athfal cabang Kertek ( IGABA cabang Kertek ).

Kegiatan Manasik Umrah ini sudah merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap 2 tahun sekali ditingkat IGABA cabang Kertek, Menurut ketua panitia yaitu Nasiyo ( kepala TK ABA 4 Reco ),bahwa kegiatan bersama seperti ini merupakan agenda rutin TK dan KB Aisyiyah secabang Kertek ,yang bertujuan untuk menjalin tali silaturahim antar lembaga baik antar siswa,orang tua dan guru yang ada dalam satu naungan yaitu Pimpinan Cabang Aisyiyah Kertek yang dalam hal ini adalah Majlis Dikdasmen Kertek, dimana ditingkat cabang Kertek ada layanan pendidikan anak usia dini yaitu :

2 KB dan 4 TK sbb:

  1. KB Aisyiyah Ulil albab
  2. KB Aisyiyah Nurul Aini Reco
  3. TK ABA I Kertek
  4. TK ABA 2 Sudungdewo
  5. TK ABA 3 Tlogodalem
  6. TK ABA 4 Reco

“Semuanya berjumlah 450 anak dan 35 guru. Dalam momen kali ini kegiatan rutin silaturahiim tersebut dilaksanakan kegiatan manasik umrah untuk anak – anak dan orang tuanya, kegiatan setahun mendongeng setahun manasik,” KATA ketua panitia, Nasiyo.

Menurutnya, untuk kegiatan manasik umrah ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anak tentang salah satu rukun Islam yang kelima yaitu ibadah haji, seperti yang sudah kita ketahui bahwa penanaman aqidah serta pengenalan anak kepada Allah dan rasulnya tidak hanya melalui rukun Islam yang biasa dihafalkan setiap berbaris mengucapkan ikrar, akan tetapi sebagai lembaga pendidikan Islam khususnya Aisyiyah, di samping kita mengenalkan ibadah sholat, sodaqoh, puasa, kita juga perlu mengenalkan ibadah haji ini , dan untuk memperingan penyampaian kepada anak kita mengenalkan manasik umroh yang rangkaian kegiatannya tidak terlalu banyak.

Kegiatan Manasik Umrah juga merupakan bentuk syiar kita kepada warga masyarakat luas akan keberadaan lembaga pendidikan Aisyiyah dicabang Kertek dan bertujuan untuk menanamkan  dan memperkenalkan nilai nilai Islam sejak dini sehingga nantinya anak- anak kita akan mempunyai bekal dan pondasi yang kuat dalam menghadapi tantangan jaman dimasa mendatang.

Walaupun ada sebagian orang yang menganggap bahwa kegiatan semacam ini hanya akan membuat anak trauma dan merendahkan ibadah haji itu sendiri,akan tetapi kita punya alasan yang kuat tentang dasar terselenggaranya acara kegiatan manasik umrah ini yaitu, kita berusaha membuat kegiatan ibadah ini menjadi menarik dan anak anak nyaman serta dengan senang dan gembira, kita juga menyampaikan kepada orang tua dan anak anak bagaimana adab dalam lelaksanaan ibadah haji/ umrah,misal bahwa selama pelaksanaan kegiatan manasik umrah tidak diperbolehkan sambil makan dan minum,Buang air kecil dll. Sehingga tujuan kita untuk menanamkan nilai-nilai Islam sejak dini akan tercapai. Dan terlihat dari antusias anak anak dan orang tua dalam mengikuti kegiatan manasik umrah ini.dan kita juga berpedoman bahwa didalam Al-Qur’an pun kita dianjurkan untuk mengenal ibadah yang satu ini.

Rangakaian manasik umrah kali ini pun Alhamdulillah bisa berjalan dengan lancar dan khidmat, dari mulai doa dan praktek ibadah bisa kita lakukan dengan tertib ( talbiyah,thowaf, melewati hajar Aswad,  sholat 2 rokaat dimaqom Ibrahim,minum air ZAM ZAM, sa’i berlari2 kecil dari bukit Shafa dan Marwah ) dan ini juga kita mengenalkan kepada anak tentang sejarah keluarga nabi Ibrahim dan perjuangan bunda Siti Hajar dalam berjuang bertahan hidup dikota Mekkah yang masih gersang dan tandus sehingga datanglah pertolongan Allah dalam bentuk air ZAM ZAM yang keluar dari kaki bayi Ismail (kisah ini merupakan kisah favorit anak-anak).

Kita juga menyampaikan kpd anak anak bahwa barangsiapa yang kuat membela dan menegakkan  agama Allah maka Allah pun akan memberikan pertolongan dari arah mana saja arah yang tidak disangka2,dan kegiatan semacam ini adl bagian dari ikhtiar kita yang insyaAllah banyak manfaat yang kita ambil disamping menanamkan nilai-nilai Islam tapi juga melatih anak dalam kekuatan fisik dan motorik kasar anak,berkasih  sayang kepada teman guru DNA ortu, sabar ,pantang menyerah dan juga tangguh. (Yohan)

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE