Berita

SMA-SMK Muhammadiyah Mayong Bentuk Kader HW Sejati Melalui UKT

PWMJATENG.COM, JEPARA -Saat mendengar Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang bergerak di bidang pendidikan pasti kita tidak asing dengan organisasi otonom Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM  dan Hizbul Wathan (HW). Organisasi otonom dari Muhammadiyah tersebut memang ditempatkan di bidang pendidikan dengan harapan untuk mencetak kader-kader Muhammadiyah.

Dengan telah disetujuinya IPM sebagai organisasi resmi yang bisa menggantikan OSIS di internal sekolah Muhammadiyah dan HW sebagai organisasi kepanduan resmi bagi internal sekolah-sekolah Muhammadiyah oleh Kementria Pendidikan dan Budaya (Kemendikbud), maka mau tidak mau AUM di bidang pendidikan terus bergeliat untuk memperbaiki diri. Hal ini dapat dilakukan dengan menata kegiatan-kegiatan ortom tersebut, sehingga selain menggembirakan dakwah Muhammadiyah dalam AUM, juga sekaligus melakukan upaya ideologisasi kepada siswa-siswi untuk menjadi kader Muhammadiyah.

Salah satunya adalah Hizbul Wathan Qobilah K.H. Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah SMA-SMK Muhammadiyah Mayong yang baru saja mengadakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT). UKT Gerakan Kepanduan HW Qobilah K.H Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah ini dilaksanakan selama dua hari mulai Sabtu hingga Minggu tanggal di Jati Pohon Indah Sukolilo Pati (25-26/8). Kegiatan ini diikuti oleh 41 peserta yg terdiri dari 15 putra dan 26 putri dari kelas X dan XI.

Kegiatan ini didampingi oleh para pembina yakni Ramanda Choiruzaed, Ramanda Panjang Afra, Bunda Panca Santi HS, dan dibantu oleh Bapak Nurul Islah serta Bapak Burhan Jaya Utama. UKT yang bertemakan “Membentuk Kader Hizbul Wathan yang Sejati” ini, terdiri dari agenda materi I dari Kwarda Pati, ujian UKT, materi HW, pentas seni, sleeping, tausyiah, tadabur alam, outbond, dan pelantikan Taruna Melati I.

Terselenggaranya kegiatan ini didasarkan pada kebutuhan untuk mengembangkan kepanduan Hizbul Wathan supaya lebih baik lagi, sebagaimana ungkap Ramanda Choiruzaed selaku Pembina HW. Di tengah acara, Ramanda Panjang Afra juga mengungkapkan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini, yakni untuk meningkatkan keimanan; meningkatkan kemandirian; meningkatkan jiwa kepemimpinan; menjalin silaturahmi; dan meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, melalui keyakinan dan takjub atas penciptaan alam serta mengasah perkembangan mental, hingga memberikan pengalaman lapangan dan ketrampilan kepanduan supaya semakin bertambah

UKT ini memberikan kesan tersendiri bagi para pesertanya. Salah satunya adalah bagi Anggi Pratiwi. Siswa kelas XI ini merasakan keseruan acara UKT, dimana banyak manfaat yang didapatkan, yang diantaranya adalah pembekalan ilmu tentang bagaimana menjadi dispilin; pengetahuan tentang tumbuh-tumbuhan apa saja yang dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan luka; kiat-kiat menjadi kader HW yang selalu bisa dibutuhkan oleh orang lain. Anggi juga berharap semoga HW bisa menjadi lebih maju, dan menciptakan kader-kader Muhammadiyah yang sangat berperan penting bagi orang lain.

Oleh: Roynaldy Saputro /Guru SMA-SMK Muhammadiyah Mayong | Editor: Tuti Astha3

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE