Berita

Pelantikan Wadir Akper Muhammadiyah Kendal, Chairil Anwar: Banyak PTM yang Berubah Nama

PWMJATENG.COM, KENDAL – Dalam beberapa tahun ini di lingkungan perguruan tinggi Muhammadiyah telah banyak terjadi perubahan nama, dari Akademi menjadi Sekolah Tinggi, ,dari Sekolah Tinggi menjadi Universitas dan mayoritasnya itu di jenjang kesehatan, misalnya STIKES Muhammadiyah Tasikmalaya menjadi Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, STIKES Muhammadiyah Banjarmasin menjadi Universitas Muhamadiyah Banjarmasin. Di Palembang dari STIKES berubah menjadi Institut Ilmu Kesehatan Muhammadiyah, STIKES Aisyiah Yogyakarta juga berubah menjadi Universitas Aisyiyah. Di Jawa Tengah sendiri selain Akper Muhammadiyah Kendal berubah nama menjadi STIKES Muhammadiyah Kendal dengan penambahan satu prodi Ilmu Gizi, terjadi juga di Kudus yang sedang berproses perubahan nama dari STIKES menjadi Universitas Muhammadiyah Kudus. Demikian kata wakil ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. H. Chairil Anwar pada acara pelantikan Wakil Direktur Akper Muhammadiyah Kendal periode 2017 – 2021 Sabtu (27/1/2018) di Kendal.

Dengan perubahan nama PTM tersebut, Chairil berharap akan meningkatkan rasa saling memiliki diantara warga dan pimpinan persyarikatan Muhammadiyah.

“Dengan perubahan seperti itu akan saling memiliki dan meningkatkan kepedulian Pimpinan Daerah dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah “

Chairil memberikan ilustrasi, bahwa terjadinya perubahan nama amal usaha Muhammadiyah karena dibangun dari bawah, usulan dari bawah, uswah, tetapi secara kepemilikan semua AUM itu berada di bawah pimpinan pusat Muhammadiyah, dan secara umum dengan ketentuan tersebut tercipta kestabilan di lingkungan PTM dapat terjaga, berjalan dengan baik, sebaliknya jika tidak membangun sistem seperti itu, amal usaha akan mudah hancur.

“ Jika di perguruan tinggi swasta di dalamnya ada konflik, maka perguruan tinggi itu akan berpotensi bubar “ ujar Chairil.

Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan SK dari Majelis Diktilitbang PP muhammadiyah. Mereka dilantik oleh direktur Akper Muhammadiyah Kendal, Sulastri, S.Kep, Ns. M.Kes. Adapun yang dilantik adalah Siti Aminah, S.Kep, Ns, MAN sebagai Wadir 1 bidang akademik menggantikan Fatikhah, S.Kep, Ns, M.Kep. Teguh Anindito, SKM, M.Kep sebagai Wadir dua bidang umum dan keuangan, menggantikan Sulastri, S.Kep, Ns, M.Kes, sedangkan Nur Zuhri, S.Kep, Ns sebagai Wadir bidang kemahasiswaan, alumni, al Islam dan Kemuhammadiyahan menggantikan Teguh Anindito.

Direktur Akper Muhammadiyah Kendal, Sulasri meminta kepada para Wadir yang baru untuk segera bisa melaksanakan tugas – tugasnya.

“ Para Wadir untuk bisa segera menyesuaikan, dan menyelesaikan kebijakan – kebijakan Wadir lama yang belum dilaksanakan, mencipatakan suasana kampus yang kondusif, dapat meningkatkan atmosfir akademik, tetap bersemangat dalam meningkatkan dan melahirkan penelitan dan pengabdian masyarakat dalam rangka duplikasi senat, tetap memberikan pelayanan yang prima, berkomitmen dalam mengembangkan dan memajukan kepada STIKES Muhammadiyah Kendal yang berkemajuan dan berdaya saing “ jelasnya.

Sedangkan Wakil ketua PDM Kendal, Moh. Antono berharap kepada keluarga besar Akper Muhammadiyah Kendal agar setiap kegiatan memiliki nilai promosi dan berorentasi pada kepentingan persyarikatan.

“ Akper Muhammadiyah hendaknya memiliki komitmen tinggi yang bisa membangun dan menghasilkan, profit orientait, dan semangat berdakwah “ ujarnya.

Menurut Antono Akper Muhammadiyah butuh biaya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dakwah persyarikatan dan memiliki perekat sosial yang dalam agar AUM perguruan tinggi tersebut mampu membawa missi Muhammadiyah.

Turut hadir dalam pelantikan antara lain, jajaran dosen Akper Muhammadiyah, anggota PDM Kendal, jajaran BPH, Prof. Dr. H. Suparman Syukur, MA, dan H. Teguh Suhardi, direktur RSI Muhammadiyah se Kab. Kendal dan seluruh pegawai di lingkungan Akper (A.Ghofur/MPI Kendal)

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE