Mahasiswa Ini Punya Cara Unik untuk Galang Dana Bencana
PWMJATENG.COM, PURWOKERTO – Membantu sesama bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Sejarah Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Banymas, Jawa Tengah ini. Mereka mempunyai cara unik untuk melakukan penggalangan dana terhadap kejadian gempa di Lombok dengan cara menjual es teh. Hasil penjualan mereka sumbangkan ke korban bencana secara penuh.
Penanggung jawab kegiatan Fajar Janu Subekti mengatakan penggalangan dana dilakukan dengan menjual es teh kepada para mahasiswa, warga sekitar, dan para pengendara.
“Kami menjaual Es teh dengan harga Rp 5000/gelas. Namun jika mau kasih lebih ya Alhamdulillah. Kami tawarkan kepada mahasiswa, warga sekitar, dan pengendara motor maupun mobil,” katanya.
Ia mengatakan, kegiatan di laksanakan mulai dari dalam kampus, sampai luar kampus. “Kita masuk dilingkungan Dukuh Waluh. Jika sore kami berjualan di lampu merah. Hasil dari penjualan akan kami berikan penuh ke korban bencana Alam,” ungkapnya.
Lebih lanjut Fajar menjelaskan, tujuan dari kegiatan untuk membantu sodara di lombok yang sedang terkena musibah bencana Gempa bumi.
“Kami berencana akan menyumbang berupa uang dan pakaian layak pakai. Sampai saat ini baru terkumpul Rp 2.681.300. HMPS sejarah bekerja sama dengan organisasi #YukNgaji di Lombok,” lanjutnya.
Salah satu pembeli es teh Arif Solehan mengatakan penggalangan dana seperti ini sangat kreatif dan bisa menjadi contoh kepada organisasi atau lembaga lain.
“Saya rasa, ini cukup kreatif untuk kegiatan kemanusiaan. Selain rasa moralnya timbul, ini juga pengalaman ketika menjadi mahasiswa. Saya lebih suka liat yang seperti ini (jualan es teh) dari pada nyodorin kotak sambil minta-minta. Semoga di balas yang lebih baik,” pungkasnya.(ar/tgr)
