Berita

LazisMu Berdayakan Ekonomi untuk Mualaf

PWMJATENG.COM, BANYUMAS – Terus memberi untuk negeri, Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah (LazisMu) Banyumas kembali melakukan program pemberdayaan ekonomi umat. Program itu diberikan kepada ibu Tugiarti yang merupakan seorang muallaf dengan keterbatasan hidup serba kekurangan.

Cuaca panas tidak menyurutkan semangat para pejuang zakat untuk memberikan bantuan berupa modal usaha kepada ibu Tugiarti. Siang itu pada hari Selasa, 17 April 2018 pukul 13.00 WIB tim LAZISMU Banyumas yang terdiri dari divisi program pendayagunaan dan media membawa gerobag beserta isinya dari kantor LAZISMU Banyumas menuju Karang Pucung. Dalam rangka memberikan bantuan permodalan kepada Ibu Tugiarti warga Gandasuli RT 01/01 Kelurahan Karang Pucung, Kecamatan Purwokerto Selatan.

Ibu Tugiarti (47 th) adalah seorang muallaf yang masuk islam sejak ia menikah dengan sang suami, Bapak Auronirawana. Untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarganya, ibu Tugiarti bekerja sebagai tukang cuci baju apabila ada tetangga yang membutuhkan tenaganya. Sang suami hanya bekerja sebagai penjaga keamanan disalah satu Pabrik di Purwokerto.  Dengan pendapatan yang tidak menentu, kadang mereka kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Sampai saat ini mereka masih menumpang dirumah adiknya.

Ibu Tugiarti berusaha membantu sang suami. Ia berkeinginan untuk kembali berjualan seperti yang dulu ia pernah lakukan. Dengan melihat peluang pembeli yang ada di depan rumahnya yang merupakan pabrik pembuat lampu lalu lintas. Sering kali banyak karyawan yang mencari makan siang disekitar pabrik. Akhrinya ibu Tugiarti berencana membuka warung makan dan kedai kopi untuk mengais rezeki di depan rumahnya. Namun dengan keterbatasan peralatan dan modal usaha, Ibu Tugiarti mengalami hambatan untuk memulai usahanya.

Setelah dilakukan survei dan study kelayakan mustahik, LAZISMU Banyumas memberikan bantuan modal usaha kepada Ibu Tugiarti berupa gerobag lengkap dengan peralatan dan perlengkapan untuk usaha warung makan. Selain itu juga diberikan uang tunai guna membeli bahan mentah yang digunakan untuk memulai usahanya. Fany Ariska selaku divisi Program Pendayagunaan mengatakan ” Muallaf adalah salah satu golongan yang berhak menerima dana zakat, sehingga kita harus bina dan berdayakan agar keimanan dan ekonomi mereka lebih baik ” Tandasnya. Dalam pentasarufan tersebut juga dihadiri oleh ketua RT setempat yang mendukung kegiatan LAZISMU dalam upaya mengentaskan kemiskinan.

Program pemberdayaan ekonomi umat ini bertujuan sebagai salah satu upaya mengentaskan kemiskinan mustahik. Dengan melalui pemberdayaan kewirausahaan, mustahik akan dibina agar kondisi ekonomi mereka menjadi lebih baik. Selain itu, Upaya pendampingan juga dilakukan dengan dakwah pemberdayaan agar kualitas keimanan dan keislaman mustahik terus meningkat. Mari dukung program-program LAZISMU Banyumas dengan menyalurkan Zakat, Infak, Sedekah terbaik anda. Dengan donasi yang anda tunaikan, memberikan harapan mereka yang membutuhkan. (Hbib)

 

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE